Berita

dpupr_banten - Tim pengabdian masyarakat Telkom University melakukan sosialisasi terkait sistem pemantauan proyek yang dilaksanakan di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Kamis dan Jumat (9-10/2/2023). Kegiatan ini dilakukan sebagai upaya membantu Dinas PUPR Banten dalam mengawasi dan mengontrol proyek pembangunan.

Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Banten sendiri memiliki komitmen untuk memberikan layanan terbaik bagi masyarakatnya melalui pembangunan dan peningkatan infrastruktur di wilayah Banten.

Keberhasilan suatu proyek dapat diukur dari berbagai aspek, antara lain waktu pelaksanaan pekerjaan, kualitas hasil pekerjaan, biaya pelaksanaan, serta keselamatan kerja. Untuk mencapai keberhasilan tersebut, Dinas PUPR Banten perlu bantuan sistem pemantauan proyek sebagai sarana informasi.

Solusi terbaik yang bisa diberikan kepada DPUPR, yaitu berbentuk Sistem Informasi Project Cost Management. Keberadaan sistem tersebut memfasilitasi aktivitas manajemen tugas, budgeting, dan monitoring proyek pembangunan infrastruktur.

Dengan adanya sistem pengawasan dan pemantauan proyek dapat menyasar berbagai pihak, baik dari Dinas PUPR (pemilik proyek), kontraktor (pelaksana konstruksi), dan konsultan proyek (badan pengawas).

Sebagai pemberdaya masyarakat, Dinas PUPR Banten akan diberikan aplikasi Project Cost Management untuk membantu mereka saat menyelenggarakan proyek pembangunan infrastruktur yang bersumber dari Dana Alokasi Umum (DAU).

Harapannya, implementasi pemakaian sistem yang tepat akan memaksimalkan pembangunan proyek, khususnya infrastruktur. Hal ini tentu bisa memberikan dampak yang positif terhadap kesejahteraan masyarakat di wilayah Banten.

Dalam sosialisasi ini juga dijelaskan tentang Sistem Informasi Project Cost Management yang rencananya akan dibagi dalam dua bagian aplikasi, yakni desktop dan web-based. Untuk aplikasi desktop, menyasar pengguna dari pengawas serta pengontrol proyek yang dilakukan oleh pemilik proyek, yakni Dinas PUPR Banten dan konsultan.

Sementara aplikasi web, digunakan untuk media kolaborasi dengan kontraktor sehingga segala macam update pada proyek bisa langsung dicatat serta sebagai media pembantu pengambilan keputusan.

Sistem berbasis web dapat memudahkan semua pihak terkait untuk berperan aktif dalam pengawasan proyek pembangunan infrastruktur. Pemasangan sistem dilakukan di cloud sehingga semua pihak yang terlibat dalam proyek bisa menggunakannya melalui web browser biasa tanpa perlu instalasi aplikasi tambahan.

Sosialisasi pengadaan website PMCS owner dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang akan mempermudah monitoring pekerjaan yang dilakukan kontraktor di lapangan setiap harinya serta bisa juga bekerja sama dengan konsultan.

Dalam hal ini, terdapat berbagai keuntungan yang didapatkan, seperti owner dapat melihat pekerjaan melalui website aplikasi tanpa perlu ke lapangan, mengetahui bobot pekerjaan yang dilakukan kontraktor, serta permasalahannya.

Tentunya, dalam pengabdian masyarakat ini juga dilakukan sosialisasi mengenai fitur-fitur, seperti pemantauan anggaran dan biaya, pencatatan digital tentang update proyek, dan pemantauan timeline pengerjaan proyek di mana pihak terkait akan diajarkan cara penggunaan fitur tersebut.

Kegiatan pengabdian masyarakat untuk DPUPR Banten diharapkan dapat mendukung program SDGs pada bidang Industri, Inovasi, dan Infrastruktur, khususnya pemantauan pembangunan yang berdampak besar pada berkurangnya kesenjangan masyarakat.

Tak hanya itu, tujuan pengabdian masyarakat dalam bidang Sistem Informasi Project Cost Management adalah untuk mempermudah berjalannya manajemen pekerjaan, budgeting, dan pengawasan proyek infrastruktur, terutama bagi Dinas PUPR Banten. (*) (rls/muhammad fikri)